Mahalnya Lahan Untuk Selamatkan Orangutan ~ Berita Teknologi dan Gadget
Home » » Mahalnya Lahan Untuk Selamatkan Orangutan

Mahalnya Lahan Untuk Selamatkan Orangutan

VIVAnews - Orangutan merupakan jenis binatang langka, dan keberadaannya dilindungi oleh Undang-undang. Namun sayangnya, pemahaman perlindungan orangutan dari masyarakat juga masih kurang.

Selain itu, lahan hutan untuk restorasi orangutan juga masih kurang. Presiden Director Restorasi Habitat Orangutan Indonesia (RHOI), Jamartin Sihite, mengatakan bahwa untuk menyelamatkan orangutan dibutuhkan lahan hutan restorasi sebagai jaminan hidup orangutan.

"Jika orangutan bisa dilindungi, maka hutan juga bisa dilindungi. Hutan sehat menunjukkan adanya orangutan," ucap Jamartin, Kamis, 2 Februari 2012.

Jumlah lahan hutan yang aman untuk hidup orangutan, menurutnya masih kurang meski pihaknya sudah mendapatkan Hak Pengelolaan Hutan (HPH) seluas 86.450 hektar di Kabupaten Kutai Timur dan Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. "Dari luas HPH itu, hanya 40 persen saja yang cocok untuk hidup orangutan."

Ia menjelaskan dari semua lahan hutan tersebut tidak sesuai dengan standar internasional hutan aman untuk orangutan. "Hutan aman jauh dari pemukiman, tidak ada predator lain yang dominan, area masih bisa kita kelola, berada di ketinggian 900 mdpl," jelasnya.

Namun, lahan hutan di Kalimantan pada ketinggian tersebut banyak digunakan untuk lahan perkebunan sawit. Untuk itu ia mengajukan permohonan ke HPH kembali ke Kemenhut seluas 30 ribu hektar.

"Untuk tambahan 30 ribu itu kita butuh 1,5 milyar lagi," kata Jamartin. Harga sewa HPH ini menurutnya sama halnya dengan pihak yang menyewa HPH untuk kepentingan tebang kayu.

Untuk menyewa lahan 86.450 hektar HPH tersebut, pihaknya diharuskan membayar Rp 13 milyar untuk ijin pengelolaan lahan selama 60 tahun dengan opsi perpanjangan 35 tahun lagi.

Pihaknya mengaku memenuhi biaya tersebut dengan membayar bertahap sebanyak dua kali. Dana tersebut juga didapatkan dari lembaga donor luar negeri.

Saat ini RHOI masih merehabilitasi 850 orangutan di pusat rehabilitasi yang ada di Samboja Lestari di Kalimantan Timur dan Nyaru Menteng di Kalimantan Tengah. Secara bertahap orangutan tersebut akan dilepaskan ke hutan rehabilitasi. (eh)

 

• VIVAnews

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts