VIVAnews - Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring mengatakan bahwa sampai saat ini pihak Kementerian Kominfo telah menyensor hampir satu juta situs di Indonesia.
"Jumlah yang disensor sudah 938 ribu, dan ini akan berkembang terus," kata Tifatul, usai pembukaan Seminar Internet Sehat dan Aman oleh Asia Internet Coalition (AIC) bekejasama dengan Kominfo di Jakarta, Senin, 6 Febuari 2012.
Penyensoran, lanjut Tifatul, tidak dapat disalahkan karena hal ini merupakan amanah undang-undang. Namun, jika kondisi sudah cukup memungkinkan, sensor bisa saja tidak diberlakukan lagi.
"Jika tingkat kesadaran sudah tinggi, bisa tidak dilakukan sensor," ucap mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera ini.
Dalam kesempatan ini, Tifatul juga menyampaikan bahwa saat ini 90 persen situs porno di Indonesia telah diblokir. Bandingkan dengan pemblokiran di Singapura yang hanya 15 persen.
Tifatul pun menyambut baik adanya kampanye dari AIC ini yang fokus berinternet yang sehat dan aman. Menurutnya, kampanye ini akan lebih membantu tugas Kominfo dalam melakukan penyensoran. "Ini ringankan pemblokiran," katanya.
Kampanye ini melibatkan perusahaan internet yang tergabung dala AIC yang meliputi Google, Yahoo, eBay, Skype, ICT watch untuk kampanye internet ini. (eh)
• VIVAnews
0 komentar:
Posting Komentar