VIVAnews - Pemesanan gadget secara online kini makin mendapatkan kepercayaan pengguna, bahkan mampu bersaing dengan penjualan gadget secara offline. Nilai tambah yang diberikan dalam penjualan online telah menjadi kunci untuk menumbuhkan kepercayaan pecinta gadget.
Sebagai contoh pada situs jual beli dan forum komunitas pecinta gadget yang dihadirkan oleh PT Satusolusi Intermedia Utama. Sejak soft launch dua bulan lalu, portal bernama Juragangadget.com ini mencatatkan trafik penjualan gadget secara online yang cukup signifikan.
Sejak 11 November 2011 lalu, portal tersebut telah mencatat pendapatan lebih dari Rp870 juta dari penjualan 316 unit gadget, dan lebih dari 750 unit aksesoris penunjangnya.
"Di sini kita coba memadukan layanan online dan offline. Kami sendiri berawal dari offline, dengan melayani penjualan dari toko," kata Abbi Angkasa Perdana, pendiri portal Juragangadget.com saat peluncuran resmi portal tersebut di Jakarta, 12 Januari 2011.
Dari sisi offline, Abbi menyebutkan, pihaknya tengah menyiapkan 110 karyawan, 10 sampai 20 customer service serta 5 toko offline di Jabodetabek. "Kita juga akan bergerak ke 100 toko offline di Indonesia," tambahnya.
Perbaikan kualitas layanan, seperti kiriman barang yang cepat, dan berbagai kemudahan pemesanan, menurut Abbi, telah ikut andil dalam menumbuhkan kepercayaan pecinta gadget untuk memesan melalui online.
Sampai saat ini, metode pemesanan melalui BlackBerry, email, Facebook dan Twitter mencapai 46,2 persen dari total penjualan. Sebanyak 27 persen lainnya dari call centre. Sisanya memesan via web.
Selama dua bulan pertama, gadget terlaris yang paling banyak terjual adalah BlackBerry Bellagio, MacBook Air 11 inci, Samsung Galaxy Y, iPad 2, Huawei X1, BlackBerry Curve 9790, iPod Shuffle, iPhone 4, Samsung Galaxy Tab 7+ dan Acer Iconia Tab.
Mengingat kepercayaan publik kian tumbuh, Abbi menyebutkan, pihaknya akan mengembangkan model bisnis dengan merekrut perwakilan agen di berbagai komunitas. "Kita akan buat juragan kampus, juragan sekolah, juragan otomotif," katanya.
Abbi menargetkan, setahun ini pihaknya akan mencatatkan penjualan senilai Rp5 miliar.
0 komentar:
Posting Komentar